Langsung ke konten utama

Cara Praktis Mengolah Buah Nangka

Buah nangka, si kuning yang kaya manfaat.
Mungkin tidak banyak yang mengetahui bahwa buah nangka itu ternyata banyak khasiatnya. Sehingga membeli buah nangka jarang masuk dalam list belanjaan. Jika ada yang memberi secara cuma-cuma pun seolah mati gaya.

"Bingung mau diolah apa?"

Begitu keluhan yang biasa kita dengar. Karena selama ini buah nangka hanya sebagai pelengkap menu lain. Seperti pelengkap pada es campur, es teller, toping kue serabi atau kolak.

Untuk memakan begitu saja buah nangka masih kurang lazim. Jadilah si buah nangka ini kerap tersia-siakan.

Olahan buah nangka

Saya pribadi penyuka segala buah. Jadi pada saat ada buah nangka di rumah. Saya seorang yang kerap memakannya begitu saja. Itu sebelum saya mengerahui manfaat buah nangka. Karena anggota keluarga lain tidak terlalu suka memakan buah nangka tanpa diolah.

Setelah mengetahui manfaat buah nangka, sebagian anggota keluarga mulai mau memakannya begitu saja. Meski tetap lebih suka jika diolah.

Buah nangka

Lalu apa sih manfaat buah nangka itu. Berikut manfaat dan kebaikan yang ada pada buah nangka:

1 . Mengatasi kanker
2 . Meningkatkan kepadatan tulang
3 . Menjaga tekanan darah
4 . Mencegah anemia
5 . Menurunkan risiko penyakit kardiovaskular
6 . Meningkatkan sistem imunitas
7 . Mengontrol kadar diabetes
8 . Memperbaiki sistem pencernaan
9 . Menjaga fungsi penglihatan
10.Menjaga kesehatan kulit
11.Memulihkan sistem pernapasan

Sementara olahan praktis buah nangka adalah nangka goreng. Seperti halnya membuat pisang goreng. Kita hanya perlu menyiapkan tepung terigu, gula pasir dan sedikit garam yang dicampur dan diaduk bersama sedikit air.


Buah nangka dipotong kecil-kecil lalu dimasukkan ke dalam adonan. Selanjutnya digoreng di atas minyak dengan suhu panas kompor yang sedang saja.

Setelah agak kemerahan, angkat dan tiriskan. Nangka goreng pun siap disajikan. Dimakan hangat lebih nikmat. Itu cara praktis keluarga kami mengolah buah nangka. (EP)

Sumber:
Dokumen pribadi
Doktersehat.com


#Day24
#ODOP
#Food
#EstrilookCommunity

Komentar

  1. Wah bisa ya digoreng dengan tepung, lain kali mau cobain ah. Biasanya saya pun cuma dimakan langsung saja. Karena menurut saya tanpa diapa-apain pun rasanya sudah enak banhet. Cuma kalau kebanyakan bisa bikin perut kembung, ya... 🤭

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, bisa. Jadi seperti pisang goreng. Untuk teman minum teh biasanya. Silakan dicoba kakak. Terima kasih ya atas kunjungannya. Salam.

      Hapus
  2. Kalo di kota saya biasanya tdk di potong2 kak, langsung d Tepung dan di goreng sekalian (dan ada bijinya bisa langsung di makan)

    BalasHapus
  3. Wah, ternyata buah nangka kaya manfaat juga ya

    BalasHapus
  4. Jadi pengen hehe... Mantap tulisannya ka!

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imlek: Saatnya Menikmati Kue Keranjang Goreng

Bagi masyarakat Tionghoa di mana pun berada, Perayaan Tahun Baru Imlek merupakan momen penting yang tidak boleh dilewatkan begitu saja. Namun pada masa Orde Baru masyarakat Tionghoa di Indonesia tidak bisa merayakan Imlek secara terbuka dan bebas. Karena memang dilarang. Hanya diperbolehkan dalam lingkup keluarga dan tertutup. Saya sejak kecil memiliki beberapa teman dekat dari kalangan Tionghoa. Sebab orang tua tidak memberi batasan kepada saya dalam bergaul dan memilih teman. Asal saya bisa membawa diri dan tidak mudah terpengaruh. Ketika teman-teman tersebut merayakan Imlek atau hari besar lainnya, mereka kerap membawakan kue-kue khas untuk saya. Salah satunya kue keranjang. Atau ada yang menyebutnya dengan sebutan dodol cina. Kue keranjang atau dodol cina (by PegiPegi.com) Jadi sebelum Imlek ditetapkan sebagai hari libur nasional pada tahun 2003 silam. Kemudian gaung perayaan Imlek mulai dikenal seperti sekarang ini. Saya sudah merasakan kemeriahan Imlek melalui teman

Sinom, Minuman Khas Surabaya Kaya Manfaat

Bagi kita yang tinggal di perantauan. Bisa menikmati kuliner khas daerahnya itu sesuatu yang sangat istimewa sekali. Rasanya seperti melepas kangen dengan si dia. Ayem, tentram rosone ati. Eaaaa.... Pokoknya begitulah. Segala upaya dilakukan agar bisa melepas kangen. Begitu juga dengan urusan kuliner. Sebisa mungkin dapat menikmati kuliner khas daerah asal. Sebagai orang Surabaya yang merantau di Jakarta, kemudian menetap di sini. Saya kerap merindukan rujak cingur, tahu campur dan lontong balap. Jenis makanan khas Surabaya yang tidak mudah ditemui. Sehingga butuh perjuangan untuk mendapatkannya. Awal-awal tinggal di Jakarta sempat bingung mencarinya. Begitu sudah mengetahui tempatnya tinggal meluncur saja ke lokasi. Cukup jauh dari kediaman saya. Tetapi demi "melepas rindu" dengan makanan khas daerah asal, maka jarak bukanlah penghalang. Bukankah demikian juga saat rindu dengan si dia? Itu untuk jenis makanan. Lalu adakah jenis minuman yang juga membuat saya

Joe's Grill Burger Ternyata "Kurang" Nendang.

Ups! Ternyata ya? Burger di Joe's Grill Restaurant itu kurang nendang? What's? Dokpri Jadi begini ceritanya teman. Hari Sabtu kemarin saya bersama teman-teman blogger yang tergabung dalam Blogger Burger , mengikuti kegiatan Workshop Videography  yang diadakan oleh Vlogger Id.  Acara berlangsung di Joe's Grill Restaurant Swiss-Belhotel Mangga Besar (SBMB), Jakarta Pusat.  Terbayang dong seperti apa suasananya? Hotel bintang 4 gitu loh. Dokpri Begitu tiba di lokasi acara, saya disambut dengan hangat oleh Bapak Muhammad Ismail Rauf selaku General Manager (SBMB), Ibu Melina Solehati Directory of Sales SBMB dan yang lainnya. Tak berapa lama setelah semua teman-teman blogger hadir. Mas Teguh Sudarisman dari Vlogger Id membuka acara yang dilanjutkan dengan sedikit kata sambutan dari Bapak Muhammad Ismail Rauf. Dokpri Puncak acaranya adalah melihat secara langsung proses pembuatan Texas BBQ Cheese Burger yang merupakan menu favorit di Joe's Gr