Namanya keinginan itu datangnya secara tiba-tiba. Tidak bisa diduga dan direncanakan. Kalau orang yang sedang hamil menyebutnya ngidam.
Suatu hari saya merasakan hal yang sama. Rasanya ingin sekali makan bubur kacang hijau ketan hitam. Apalagi beberapa hari suasananya hujan terus. Semakin kepenginlah.
Dokumen pribadi
Lalu diniatilah untuk membeli apa yang saya inginkan. Karena untuk membuatnya sendiri tidak ada waktu. Memasak bubur kacang hijau dan ketan hitam itu butuh waktu lama.
Tetapi namanya keinginan terkadang tak sejalan dengan keadaan. Saya inginnya bubur kacang hijau ketan hitam biasa. Bukan bubur kacang hijau Madura. Tapi yang dijumpai selalu penjual bubur kacang hijau dan ketan hitam Madura. Hadeuuh...Bukan itu. Saya sudah pernah mencicipi dan tidak terlalu suka.
Maka begitulah. Saya setiap pulang kerja berkeliling mencari tukang bubur kacang hijau yang saya inginkan. Begitu menemukan. Hasilnya?
Oalaaah. Ternyata untuk mendapatkan sesuatu itu memang tidak mudah ya? Butuh kerja keras dan kesabaran. Meski itu berupa semangkuk kacang hijau. Maka bersyukurlah bagi yang diberikan kemudahan dalam segala urusan.
Hikmah yang bisa diambil antara lain belajar sabar, tidak putus asa ketika menginginkan sesuatu. Belajar menghargai apa-apa yang sudah kita terima. Sekecil apapun itu. Karena saya baru menemukan yang saya inginkan satu Minggu kemudian.
#onedayonepost
#februari2017
#harike-13
#renunganpagi
#februari2017
#harike-13
#renunganpagi
Wuih .... Ngiler mbak Denik membacanya.
BalasHapus