Saat musim hujan seperti ini terkadang kerap datang keinginan yang tak terduga. Biasanya ingin menikmati camilan yang hangat-hangat sebagai teman minum teh. Kali ini yang sedang saya inginkan adalah makan bakpao hangat.
Ya, bakpao. Makanan tradisional Tionghoa yang sudah sangat populer di Indonesia. Dan telah mengalami penyesuaian. Tidak hanya manusia saja loh yang melakukan penyesuaian. Makanan juga. Maksudnya?
Begini, bakpao itu kan aslinya dari Tionghoa. Memiliki arti “Daging Berbungkus.” Penjabaran aslinya sih seperti ini. Bak artinya daging. Pao artinya bungkusan. Jadi ya itu tadi. Bakpao artinya daging berbungkus.
Masalahnya, tidak semua orang di Indonesia suka daging toh! Apalagi aslinya bakpao itu berisi daging babi. Maka dibuatlah bakpao di Indonesia ini dengan beberapa varian. Seperti bakpao isi cokelat, bakpao isi kacang hijau, bakpao isi kacang merah dan tetap ada bakpao isi daging. Bukan daging babi pastinya. Melainkan daging sapi.
Saya suka yang isinya kacang hijau atau cokelat. Syukurnya setiap sore ada pedagang bakpao yang lewat depan rumah. Jadi kan saya tidak perlu keliling mencari tukang bakpaonya. Maka terpenuhilah keinginan hari itu tanpa perlu bersusah payah. Alhamdulillah.
#onedayonepost
#februari2017
#harike-21
#jajanantradionaltionghoa
Jadi ke pengen, kirim dong mba ^^
BalasHapusHahahaha... Bisaaa
Hapus