Langsung ke konten utama

Rujak Bebek yang Unik

Rujak Be’be’k (bukan lafaz bebek pada binatang) merupakan jenis penganan yang terdiri dari aneka jenis buah-buahan, ditumbuk menjadi satu beserta dengan bumbunya. Jenis buah yang dipakai biasanya buah nanas, kedondong, bengkuang, mangga, ubi merah dan pisang batu.

Dokumen pribadi

Mengenai asal-usul dan siapa yang mengenalkan jenis rujak jenis ini tidak diketahui secara pasti. Namun kata Be’be’k sendiri berasal dari bahasa Sunda yang berarti tumbuk. Jadi rujak Be’be’k artinya rujak yang ditumbuk. Di daerah Jawa Barat dan Jakarta pedagang rujak ini masih bisa dijumpai.

Namun jumlah pedagang rujak ini tidak banyak. Sehingga rujak Be’be’k termasuk jenis jajanan yang langka atau jarang ditemui. Terutama bagi perempuan yang sedang mengidam. Butuh perjuangan untuk mendapatkannya.

Dokumen pribadi

Bukan berarti tidak ada. Ada. Hanya agak jarang pedagang rujak ini untuk ditemui sewaktu-waktu. Di tempat-tempat tertentu masih ada yang mangkal berjualan rujak Be’be’k. Maka jika ingin rujak ini tetap bisa ditemui, belilah jika sewaktu-waktu bertemu penjual rujak ini. Selain melancarkan dagangannya juga melanggengkan jenis jajanan Rujak Be’be’k.



#onedayonepost
#jajananlangka





Komentar

  1. Jadi bacanya gimana mbak? *ga bisa bahasa sunda

    BalasHapus
  2. aku suka beli mbak, rujak bebek ini...rasanya bercampur, asem manis oedes dikit

    BalasHapus
  3. aku suka beli mbak, rujak bebek ini...rasanya bercampur, asem manis oedes dikit

    BalasHapus
  4. Lho aku tadi siang di sekolah ngerujak mbak denik..#ehh info nggak penting😂

    BalasHapus
  5. hahaha, begitulah para pedagang gaib. giliran pengen abangnya seperti di telan bumi.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imlek: Saatnya Menikmati Kue Keranjang Goreng

Bagi masyarakat Tionghoa di mana pun berada, Perayaan Tahun Baru Imlek merupakan momen penting yang tidak boleh dilewatkan begitu saja. Namun pada masa Orde Baru masyarakat Tionghoa di Indonesia tidak bisa merayakan Imlek secara terbuka dan bebas. Karena memang dilarang. Hanya diperbolehkan dalam lingkup keluarga dan tertutup. Saya sejak kecil memiliki beberapa teman dekat dari kalangan Tionghoa. Sebab orang tua tidak memberi batasan kepada saya dalam bergaul dan memilih teman. Asal saya bisa membawa diri dan tidak mudah terpengaruh. Ketika teman-teman tersebut merayakan Imlek atau hari besar lainnya, mereka kerap membawakan kue-kue khas untuk saya. Salah satunya kue keranjang. Atau ada yang menyebutnya dengan sebutan dodol cina. Kue keranjang atau dodol cina (by PegiPegi.com) Jadi sebelum Imlek ditetapkan sebagai hari libur nasional pada tahun 2003 silam. Kemudian gaung perayaan Imlek mulai dikenal seperti sekarang ini. Saya sudah merasakan kemeriahan Imlek melalui teman

Sinom, Minuman Khas Surabaya Kaya Manfaat

Bagi kita yang tinggal di perantauan. Bisa menikmati kuliner khas daerahnya itu sesuatu yang sangat istimewa sekali. Rasanya seperti melepas kangen dengan si dia. Ayem, tentram rosone ati. Eaaaa.... Pokoknya begitulah. Segala upaya dilakukan agar bisa melepas kangen. Begitu juga dengan urusan kuliner. Sebisa mungkin dapat menikmati kuliner khas daerah asal. Sebagai orang Surabaya yang merantau di Jakarta, kemudian menetap di sini. Saya kerap merindukan rujak cingur, tahu campur dan lontong balap. Jenis makanan khas Surabaya yang tidak mudah ditemui. Sehingga butuh perjuangan untuk mendapatkannya. Awal-awal tinggal di Jakarta sempat bingung mencarinya. Begitu sudah mengetahui tempatnya tinggal meluncur saja ke lokasi. Cukup jauh dari kediaman saya. Tetapi demi "melepas rindu" dengan makanan khas daerah asal, maka jarak bukanlah penghalang. Bukankah demikian juga saat rindu dengan si dia? Itu untuk jenis makanan. Lalu adakah jenis minuman yang juga membuat saya

Joe's Grill Burger Ternyata "Kurang" Nendang.

Ups! Ternyata ya? Burger di Joe's Grill Restaurant itu kurang nendang? What's? Dokpri Jadi begini ceritanya teman. Hari Sabtu kemarin saya bersama teman-teman blogger yang tergabung dalam Blogger Burger , mengikuti kegiatan Workshop Videography  yang diadakan oleh Vlogger Id.  Acara berlangsung di Joe's Grill Restaurant Swiss-Belhotel Mangga Besar (SBMB), Jakarta Pusat.  Terbayang dong seperti apa suasananya? Hotel bintang 4 gitu loh. Dokpri Begitu tiba di lokasi acara, saya disambut dengan hangat oleh Bapak Muhammad Ismail Rauf selaku General Manager (SBMB), Ibu Melina Solehati Directory of Sales SBMB dan yang lainnya. Tak berapa lama setelah semua teman-teman blogger hadir. Mas Teguh Sudarisman dari Vlogger Id membuka acara yang dilanjutkan dengan sedikit kata sambutan dari Bapak Muhammad Ismail Rauf. Dokpri Puncak acaranya adalah melihat secara langsung proses pembuatan Texas BBQ Cheese Burger yang merupakan menu favorit di Joe's Gr